AMBON – Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku Brigjen Pol Drs. Jan de Fretes, M.M menghadiri Rapat Internal Pimpinan Wakapolri melalui Video Conference yang dilaksanakan bertempat di Kediaman Wakapolda Maluku, Sabtu (19/9/2020).
Mendampingi Wakapolda Maluku, Kepala Biro Ops Polda Maluku Kombes Pol Antonius Wantri Yulianto, S.H dan Dir Binmas Polda Maluku Kombes Pol Andy Ervyn, S.I.K, M.H.
Pada kesempatan kali ini, Mabes Polri Menganalisa dan Mengevaluasi terkait kesadaran kolektif pada Operasi Yustisi bahkan Kegiatan yang dilaksanakan mulai tanggal 14 September 2020 cenderung menurun hingga tanggal 18 September 2020.
Operasi Yustisi ini bertujuan untuk penegakkan Hukum Perda tersebut secara masif sehingga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan masker bila melaksanakan aktifitas diluar rumah.
Mabes Polri juga mengatensi untuk menempatkan Personil Polri di Klaster-Klaster dan yang bergerak (Mobile) sebagai Pengawas Ops Yustisi serta Melaksanakan Penyemprotan Disinfektan, contonhnya seperti di Pasar, Pabrik, dan Tempat-Tempat Keramaian.
Presiden RI juga memperhatikan khusus terkait Ops Yustisi yang dilaksanakan Polda, Polres dan Polsek Jajaran.
Mabes Polri juga mengatensi Para Kapolda Jajaran untuk menghimbau Bakal Pasangan Calon Kepala Daerah untuk tidak membawa pendukung atau massa sehingga dapat menekan penyebaran Pandemi COVID-19, mengingat tangal 24 September 2020 akan ditetapkan Bakal Calon Kepala Daerah.
Selain itu, Mabes Polri mengatensi Para Kapolda antara lain mengecek langsung terkait sanksi-sanksi yang di berikan terhadap pelanggar pendisiplinan.
Hasil Data Ops Yustisi dilaporkan ke Mabes Polri dan Para Kapolda Dan Kapolres selalu berkoordinasi dengan Para Pasangan Calon.
Discussion about this post