POLDA MALUKU – Peringati tahun baru Islam 1444 Hijriah, Kepolisian Daerah Maluku menggelar doa bersama yang dihelat di Masjid At-Taqwa, Aspol Tantui, Kota Ambon, Selasa (8/8/2022).
Doa bersama tersebut dihadiri Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, SH.,M.Hum, bersama sejumlah pejabat utama Polda Maluku.
Kapolda dalam sambutannya berpesan agar pemaknaan hijrah (berubah menjadi yang lebih baik) dalam setiap peringatan tahun baru Islam jangan hanya sebagai simbol. Tapi harus benar-benar dapat diimplementasikan.
“Sebagai umat Islam di Indonesia tentu kita juga punya kewajiban untuk menguatkan iman dan lisan kita, baik pada diri sendiri, keluarga, dan lingkungan tempat tinggal maupun tempat kerja,” pintanya.
Kapolda juga berharap agar hijrah yang dilakukan harus tetap mengedepankan sikap-sikap toleransi antar umat beragama. Menanamkan sikap persatuan dan kesatuan.
“Kita hidup di bumi Indonesia yang penuh kemajemukan yang luar biasa dan Indonesia ini terbentuk karena berbagai adat, suku, dan berbagai agama,” sebutnya.
Lebih lanjut, Kapolda mengajak jamaah yang hadir dan personil polri pada umumnya agar senantiasa bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Kita orang-orang yang duduk di sini adalah yang terpilih dari 1,8 juta penduduk Maluku, dari 250 juta penduduk Indonesia. Mari kita syukuri, setiap tahun 3 ribu orang yang mendaftar, kita yang sudah jadi (anggota Polri) di sini mungkin dari doa orang-orang terdekat kita,” ingatnya.
Saat ini, Kapolda menyampaikan perkembangan zaman semakin pesat dan cepat. Sehingga sebagai anggota Polri harus bisa menyesuaikan diri agar tidak tertinggal.
“Kita melihat sekarang perkembangan di luar sangat cepat, kita harus cepat menyesuaikan dan beradaptasi,” pintanya.
Untuk diketahui, dalam doa bersama yang digelar tersebut bertindak sebagai penceramah yaitu Ustadz Arsyad Tuasikal, SH.,MH.
Kegiatan itu mengusung tema “Dengan semangat tahun baru Islam 1444 H, kita tingkatkan iman dan kinerja guna mewujudkan Polri yang Presisi untuk Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.”
Discussion about this post