POLDA MALUKU – Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si bersama Forkopimda Maluku sepakat untuk menolak judi online.
Kesepakatan tersebut dilakukan melalui penandatanganan gerakan tolak judi online yang dilaksanakan usai upacara peringatan HUT Ke-79 Provinsi Maluku di Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Senin (19/8/2024).
Selain Forkopimda Maluku, penandatanganan gerakan tolak judi online ini juga dilakukan oleh Penjabat Bupati maupun Penjabat Walikota se-provinsi Maluku.
Pada upacara HUT provinsi Maluku bertindak sebagai Inspektur Upacara yaitu Pj Gubernur Maluku. Sedangkan selaku komandan upacara yakni Melky Lohy, Kadis Kominfo provinsi Maluku.
HUT Provinsi Maluku tahun ini mengusung tema “Lanjutkan perjuangan Pattimura, wujudkan Maluku maju menuju Kndonesia emas”.
Pj Gubernur dalam amanatnya menyampaikan, tema yang diusung tahun ini merupakan sebuah pesan inspiratif yang penuh makna. Jiwa semangat kabaresi Kapitan Pattimura adalah semangat pantang menyerah, dan rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara.
Jiwa bela negara dan martabat bangsa kabaresi itulah yang harus terus mewarnai perjuangan Pattimura-pattimura muda masa kini, guna menghadirkan Maluku yang berkemajuan dalam karya, karsa dan prestasi.
Belajar dari kisah perjuangan para pahlawan, Sadli mengaku ada 3 nilai keteladanan sebagai warisan mereka yang harus terus diteladani. Pertama, semangat persatuan dan kesatuan menjadi modal terpenting dalam perjuangan di masa kemerdekaan. Membangun sistem kerja yang terkendali dengan satu garis komando;
Kedua, sikap rela berkorban dan tanpa pamrih adalah sikap mulia dari para pendahulu. Mereka tidak segan-segan untuk merelakan tenaga, harta, darah bahkan nyawa demi merebut kemerdekaan. Pengorbanan mereka, harus dibalas dengan bekerja keras bagi daerah dan masyarakat Maluku sesuai tugas dan fungsi kita masing-masing dengan sepenuh hati, walaupun taruhan-nya kerja keras tersebut kurang dihargai orang.
Itulah resiko seorang yang berkomitmen, dan berani bertanggung jawab atas seluruh penugasan yang dibebankan ke pundaknya.
Ketiga, rasa cinta tanah air, patriotisme dan mengutamakan kepentingan daerah adalah sikap yang selalu tergambar dalam tindakan pendahulu kita. Sikap ini mesti diwariskan dari generasi ke generasi, dalam membangun toleransi hidup orang basudara, sebagaimana slogan hidup “potong di kuku rasa di daging, ale rasa beta rasa, sagu salempeng dipatah dua,” katanya.
“Sebelum mengakhiri pidato ini, saya ingin mengingatkan kembali, bahwa di bulan November 2024 nanti akan dilaksanakan Pilkada secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk di provinsi Maluku. saya menghimbau kepada seluruh ASN untuk mensukseskan agenda dimaksud dengan menjaga netralitas, tidak terlibat politik praktis,” pintanya.
Sementara itu, Kapolda mengingatkan seluruh elemen masyarakat agar dapat menjauhi permainan judi online. Salah satu penyakit masyarakat ini dapat berdampak luas. Seperti dapat menimbulkan persoalan dalam hubungan keluarga akibat terlilit hutang, bahkan bisa terjadi kekerasan dalam rumah tangga hingga berujung perceraian.
“Banyak kasus tindak pidana yang terjadi akibat permainan judi online. Permainan tidak akan membuat kita kaya, justru sebaliknya akan menghancurkan diri kita sendiri. Saya mengajak kita semua agar menjauh dari permainan ini,” ajak Kapolda.
Discussion about this post