POLDA MALUKU – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), satgas preventif dan preemtif Operasi Lilin Salawaku Polda Maluku menggelar patroli dan memberikan himbauan kamtibmas kepada masyarakat di kota Ambon, Minggu, 22 Desember 2024.
Patroli dan kunjungan ke masyarakat dilaksanakan secara terpisah sejak pagi tadi. Ini bertujuan untuk mengamankan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Areis Aminnulla, S.IK, mengatakan, kegiatan menjelang Nataru yang dilakukan dari satgas preventif yaitu dari subsatgas kamseltibcarlantas yakni patroli, penegakkan hukum, serta rekayasa dan bimbingan penyuluhan.
Patroli dilakukan untuk mengatur lalulintas di daerah rawan kemacetan. Kemudian penegakan hukum dilakukan terhadap para pengendara yang ditemukan melanggar aturan lalulintas. Penindakan tegas dilakukan kepada para pelanggar yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan, “seperti pengemudi yang melebihi batas kecepatan, mengemudi di bawah pengaruh alkohol, atau kendaraan yang tidak laik jalan,” kata Kombes Areis.
Penindakan dilakukan berdasarkan Pasal 284-291 UU No. 22 Tahun 2009 untuk menciptakan efek jera dan mengurangi risiko kecelakaan.
“Personel juga melaksanakan penertiban parkir liar. Dan dilakukan rekayasa dan binluh guna memberikan himbauan kepada masyarakat di sekitar daerah rawan macet,” tambahnya.
Selain satgas preventif, satgas preemtif dalam hal ini subsatgas binmas juga melakukan kunjungan ke masyarakat. Kunjungan dilakukan untuk memberikan himbauan kamtibmas secara langsung kepada masyarakat.
“Hari kunjungan dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Fery Galala. Tim menemui petugas ASDP maupun masyarakat seperti tukang ojek di pangkalan Galala,” katanya.
Saat bertemu masyarakat, tim satgas mengingatkan setiap warga yang ditemui untuk selalu menjaga, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang dan sesudah perayaan Nataru.
Warga juga diingatkan saat hendak melakukan perjalanan mudik Nataru. Jika meninggalkan rumah pastikan situasi rumah dalam keadaan aman untuk menghindari terjadinya kebakaran maupun pencurian.
Masyarakat juga diminta selalu memperhatikan keselamatan baik di laut maupun di darat. Perjalanan darat agar kerap mematuhi aturan lalulintas. Begitu pula saat menggunakan transportasi laut.
“Satgas preemtif juga meminta masyarakat agar selalu menjaga solidaritas antar umat beragama,” katanya.
Saat menemui masyarakat, tim satgas juga meminta masyarakat untuk tidak menjual, menyediakan, hingga mengkonsumsi minuman beralkohol atau minuman keras.
Warga juga diingatkan untuk tidak melakukan konvoi kendaraan, ugal-ugalan saat berkendara karena dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya.
Masyarakat juga dilarang menggunakan knalpot racing (tidak sesuai standar) bagi kendaraan bermotor yang dapat mengganggu kenyamanan.
“Warga juga diminta tidak membawa senjata tajam dalam bentuk apapun,” ungkapnya.
Masyarakat juga diminta untuk dapat menyambut Natal dan Tahun Baru 1 Januari 2025 dengan beribadah dan melakukan kegiatan-kegiatan positif.
Discussion about this post