POLDA MALUKU – Mendekati hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) untuk melihat kesiapan personel di sejumlah Pos PAM (Pengamanan) dan Pelayanan Terpadu di Kota Ambon, Jumat (29/4/2022).
Dalam pengecekan Pos PAM dan Pelayanan tersebut, Kapolda didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Maluku, beserta Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.
Kunjungan pertama yang dilakukan Kapolda beserta rombongan yakni di Pos PAM Masjid Raya Alfatah Ambon. Ia sempat melihat dan memantau kondisi ruas jalan, dan arus lalu lintas di daerah itu.
Usai meninjau jumlah personel dan kesiapan Pos PAM di persimpangan jalan depan Masjid Alfatah, Kapolda kemudian meninjau Pos PAM dan pos pelayanan kesehatan masyarakat di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
Di sela pantauannya, Kapolda sempat berbincang dengan petugas medis dari TNI Angkatan Laut. Ia juga berkomunikasi dengan KSOP, Pelni dan sejumlah anggota TNI AD.
Tak sampai di situ saja, Kapolda juga memantau arus mudik di atas dermaga Pelabuhan Yos Sudarso Ambon. Saat itu bertepatan dengan KM Nggapulu yang tiba dari Tual.
Kapolda sempat berbincang dengan sejumlah penumpang yang akan naik dan baru turun dari Kapal Pelni tersebut. Ia menanyakan tujuan para pemudik, bahkan fasilitas Kapal seperti tempat tidur hingga WC.
“Hari ini saya melakukan katakanlah Sidak, melihat kesiapan bagaimana masing-masing instansi terkait dan dari Polri sendiri. Kita melakukan pengecekan beberapa Pos PAM dan ini di pelabuhan Yos Sudarso,” kata Kapolda di atas dermaga Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
Dalam pemantauan tersebut, Kapolda mengaku melihat bagaimana pengaturan pelayanan masyarakat, termasuk yang menggunakan transportasi kapal laut.
“Saya bersama teman-teman semua dari KSOP dan Pelni dan sejauh ini menurut pengamatan kami cukup bagus dan terkendali dan saya kira ini harus tetap dipertahankan,” harapnya.
Dari sisi penerapan protokol kesehatan, Kapolda mengaku sudah cukup baik. Hanya saja masih ditemukan sejumlah warga yang tidak menggunakan masker. Olehnya itu, ia meminta pihak pelaksana di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, agar memperhatikan hal tersebut.
“Yang kedua saya minta juga katakanlah pelaksana di pelabuhan ini agar mengingatkan masyarakat untuk tetap menggunakan masker. Kita lihat memang sebagian besar memakai masker dan ada sebagian satu, dua orang warga yang tidak menggunakan masker, mungkin maskernya rusak dan sebagainya,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Kapolda juga meminta tim kesiagaan agar terus berkomunikasi. Sehingga koordinasi tetap berjalan dengan baik.
“Dan saya lihat ini juga ada ambulance yang disiapkan dan hal ini yang sangat bagus dan saya juga mengingatkan untuk Pelni agar dapat melakukan pelayanan dengan baik terhadap masyarakat khususnya mengatur masyarakat yang turun dan masyarakat yang naik,” pintanya.
Pelayanan masyarakat khususnya jalur laut, diharapkan dapat diatur dengan baik. Sebab, transportasi laut selain merupakan salah satu andalan di Maluku, juga melibatkan jumlah penumpang yang besar.
“Jadi harapan kita agar pelayanan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga masyarakat kita dapat menjalankan mudik dengan aman, nyaman dan sehat. Ini merupakan tagline kita saat ini,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, GM PT Pelni Cabang Ambon, Ilhamda, mengatakan, tahun ini pihaknya menyiapkan 15 armada kapal untuk melayani masyarakat di Maluku. 7 diantaranya Kapal Perintis.
“Sekarang arus mudik ada peningkatan sekitar 35% dibanding tahun sebelumnya. Apalagi sekarang kan dibebaskan semua, tapi harus melalui beberapa persyaratan. Seperti vaksin 3 (booster) bebas, vaksin 2 (dilakukan pemeriksaan) antigen dan vaksin 1 PCR,” pungkasnya.
Dari Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Kapolda dan rombongan kemudian mengecek Pos PAM di tempat perbelanjaan Ambon Plaza (Amplaz) dan Jembatan Merah Putih (JMP) Galala.
Discussion about this post