Bertempat di lapangan apel Polres Buru Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang S
H.S.I.K.M.Bersama PJ Bupati Buru H. Jalaluddin Salampessy, S.Pi., SH., M.Si, Wakil Rektor 1 Universitas Iqra Buru Abdul Kadir Sahupala S.P.M.P, serta Ribuan Masyarakat Padati Lapangan Apel Polres Buru Nonton Bareng ( Nobar) Semifinal Piala AFC U23 Timnas Indonesia vs Uzbekkistan,Senin 29/4/2024
Kapolres Buru , AKBP Sulastri Sukidjang S.H.S.I.K.M.M. menyatakan bahwa kegiatan nobar ini adalah bentuk dukungan dan wujud rasa nasionalisme yang tinggi dari masyarakat terhadap Timnas Indonesia.
“Saya ucapkan banyak-banyak terimakasih kepada seluruh masyarakat Namlea atas peran sertanya dalam acara nonton Bareng (Nobar) bersama Polres Buru dan Forkopimda guna memberi dukungan kepada Timnas Indoneisa dibabak semifinal.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat sebagai mitra sejajar dalam mewujudkan Situasi Kamtibmas yang kondusif di Bumi Bupolo.
Dengan tingginya antusiasme yang ditunjukkan oleh masyarakat Kota Namlea, Terlihat masyarakat Yang memadati lapangan Apel Polres Buru Kurang lebih 1500 orang.
Selain PJ Bupati Buru H. Jalaluddin Salampessy, S.Pi., SH., M.Si, Wakil Rektor 1 Universitas Iqra Buru Abdul Kadir Sahupala S.P.M.P yang menghadiri Nonton Bareng (Nobar) turut Hadir Juga,Waka Polres Buru Kompol H.Akmil Djapa S.A.g,Kadis Dispora Kabupaten Buru Ismail Soamole,Kadis Naketrans Ridwan Tukuboya S.E,Kepala Kantor Agama Buru Abdula Gani Wael S.Ag Dansub PM Namlea Letda Cpm Imam Buhcori,toko Agama Al Ustad A.Bafagi,Toko Pemuda Namlea Rajak Fataruba,Para PJU Polres Buru dan Ribuan Masyarakat Namlea
Sayang dalam Laga Semifinal Piala AFC U23 antara Timnas Indonesia Vs Uzbekistan,Timnas Indonesia Harus mengakui Keunggulan Tim Uzbekistan dengan skor 2-0.
Dalam laga tersebut,Sempat membuat Pendukung Timnas Indonesia bersorak, gol di menit ke-61. Kemelut di depan gawang bisa dimaksimalkan lewat tendangan keras Muhammad Ferarri.akan tetapi keputusan kontroversial yang dibuat oleh wasit Shen Yinhao memutuskan membatalkan gol itu karena Sananta dinyatakan berada pada posisi off side.
Discussion about this post