Humas Polres MBD – Dalam rangka menyongsong Peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya menggelar Acara Malam Doa Kebangsaan Ke 79 Tahun Indonesia Merdeka.
Kegiatan tersebut diselanggarakan sebagai rangkaian kegiatan Pemerintah Daerah Kabupaten MBD menjelang perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang dipusatkan di Terbine lapangan Kalwedo sekitar pukul 21.00 Wit pada Rabu malam (14/08/2024).
Hadir dalam Acara tersebut Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K, Kepala Kejaksaan Negeri MBD Hery Somantri, S.H, M.H, Plh. Setda Kab. MBD Drs. Daud Renmialy, para perwira TNI-Polri, para asisten dan staf ahli Pemda MBD, para Kepala OPD Setda Kabupaten MBD, para tokoh agama serta para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Plh. Setda Drs. Daud Renmialy mengatakan, penyelenggaraan kegiatan doa kebangsaan merupakan rangkaian kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya menyongsong perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 tanggal 17 Agustus 2024.
“ Dengan adanya pergelaran doa kebangsaan ini yang akan dibawakan oleh para tokoh agama kiranya Tuhan Yang Maha Esa dapat memberikan anugerah, kekuatan dan kedamaian kepada segenap masyarakat Indonesia sehingga perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia kiranya dapat berjalan dengan baik, lancar dan aman. “ ucap Setda.
Acara berlanjut dengan doa kebangsaan yang dibawakan secara berantai diawali dengan doa oleh tokoh agama Kristen Christina Agusta Betoky, S.Th, tokoh agama Islam Ustadz Suhdi Tusiek, S.Hi, tokoh agama Kristen Katolik Pastor Denny Rahayaan Pr dan tokoh agama Kriten Protestan Pdt. Pdt. W. Hnyour, S.Th, para hadirin yang hadir mengikuti doa bersama dalam suasana khidmat sampai dengan acara selesai.
Disela-sela kegiatan tersebut Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K saat dikonfirmasi mengatakan, Kemerdekaan yang kita nikmati bersama saat ini adalah merupakan anugerah Tuhan yang harus disyukuri karena berkat kegigihan dan semangat perjuangan yang luar biasa oleh para pendahulu kita yang rela berkorban nyawa dan harta benda telah merebut dan mempertahankan kemerdekaan yang kini telah diwariskan kepada kita sebagai generasi penerus.
Menurut Kapolres, Doa kebangsaan yang digelar oleh para tokoh agama merupakan bentuk spiritualitas sebagai bentuk penyerahan diri kita sepenuhnya kepada Tuhan Yang Maha Esa sambil memohonkan anugerah, keamanan dan keselamatan kepada Bangsa Indonesia untuk dapat merayakan hari kemerdekaan yang ke 79 tahun 2024 pada tanggal 17 Agustus 2024 dengan aman dan lancar serta terhindar dari tantangan, rintangan dan mara bahaya.
“ Melalui doa kebangsaan menjelang perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 kiranya dapat mempersatukan sesama anak bangsa di Kabupaten ini tanpa membedakan antara ras, budaya ataupun agama, dengan terjalinnya persatuan dan kesatuan kiranya dapat tercipta kerukunan antar sesama anak bangsa sehingga kondusifitas kamtibmas kewilayahan dapat terwujud. “ tutup Kapolres.
Discussion about this post