POLDA MALUKU – Karo Ops Polda Maluku Kombes Pol Asep Saepudin, menghadiri kegiatan peluncuran pemetaan kerawanan Pemilu tematik serentak tahun 2024. Kegiatan yang dilaksanakan oleh Bawaslu Maluku ini bertempat di Manise Hotel, Kota Ambon, Selasa (28/11/2023).
Turut hadir dalam kegiatan itu Ketua Bawaslu Maluku, Subair, Ketua KPU Maluku, Samsul Rifan Kubangun, Kabinda Maluku, perwakilan Forkopimda Maluku, para pimpinan partai politik, OKP, dan stakeholder lainnya.
Peluncuran pemetaan kerawanan Pemilu yang dilaksanakan secara serentak di Indonesia ini mengusung tema “Bersama rakyat awasi Pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan Pemilu.”
Subair, Ketua Bawaslu Maluku, mengaku pihaknya telah memetakan kerawanan di kabupaten/kota se provinsi Maluku sebagai referensi. Tugas utama Bawaslu yang utama yaitu pencegahan dan penindakan.
Bawaslu Provinsi Maluku, kata dia, merasa penting menyusun pemetaan kerawanan Pemilu tematik berbasis isu-isu lokal daerah. Ini dilakukan agar dapat dipetakan secara lebih akurat sehingga upaya pencegahan yang dilakukan juga tepat sasaran oleh pengawas Pemilu di tingkat kabupaten/kota.
Dengan mengetahui kerawanan lokalitas daerah, lanjut dia, secara faktual dari hasil pengolahan data dimaksud, maka pencegahan pelanggaran terhadap setiap isu yang dirasa memiliki tingkat kerawanan tinggi dapat diminimalisir sedini mungkin.
Mewakili Kapolda, Karo Ops Polda Maluku, Kombes Pol Asep Saepudin memberikan apresiasi atas apa yang sudah dilakukan oleh Bawaslu.
Ia mengatakan, Polda Maluku, Kodam XVI/Pattimura, Pemerintah Daerah, termasuk KPU dan Bawaslu, sudah melakukan langkah-langkah antisipasi menghadapi kerawanan Pemilu yang terjadi.
“Kita sudah melaksanakan kegiatan pelatihan bersama sebelum mamasuki tahapan kampanye, seminggu sebelumnya kami juga melaksanakan rapat koordinasi dengan instansi terkait. Kami mendapatkan informasi saat kami melaksanakan rapat koordinasi, Provinsi Maluku ini masuk daerah rawan, dari 10 provinsi yang ada di Indonesia,” katanya.
Ia berharap pemeteaan kerawanan Pemilu yang disampaikan oleh Bawaslu tentunya harus diantisipasi dengan pola pencegahan berupa edukasi terhadap masyarakat. “Ssehingga kejadian-kejadian yang terjadi di Pemilu sebelumnya agar tidak terulang kembali,” pintanya.
Menurutnya, Polda Maluku bersama Kodam XVI/Pattimura siap melaksanakan pengamanan pada seluruh tahapan Pemilu 2023 – 2024. Ia berharap seluruh rangkaian Pemilu dapat berjalan dengan aman, damai dan lancar.
Kapolda Maluku, lanjut Kombes Asep, telah mencanangkan program unggulan “Basudara Manise”. Program ini bertujuan untuk merajut kebersamaan serta mewujudkan Masyarakat Maluku yang aman, damai dan sejahtera.
“Program ini sekaligus merupakan induk dari keseluruhan inovasi program yang ada di wilayah Polda Maluku dan Polres jajaran. Ada 19 inovasi yang dilaksanakan di Polres/ta jajaran. Tujuan dari inovasi Kapolda Maluku adalah untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif,” katanya.
Pada akhir kegiatan, Ketua Bawaslu Maluku, didampingi Kabinda Maluku, Karo Ops Polda Maluku, Ketua KPU Maluku, dan dan pejabat lainnya menekan tombol alarm (early warning system) pertanda peluncuran pemetaan kerawanan Pemilu tematik serentak 2024 dimulai.
Discussion about this post