AMBON – Ketua Majelis Ulama Provinsi Maluku Dr. H. Abdullah Latuapo mengapresiasi kinerja Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, terutama pasca berakhirnya Program Kerja 100 Hari Kapolri.
“Program Presisi Kapolri telah memberi dampak yang luar biasa. Terutama dalam mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang gencar diupayakan pemerintah saat ini akibat pandemi Covid-19,” kata Abdullah Latuapo, Jumat (21/05/2021)
Program Presisi-nya Kapolri sejalan dan mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional. Presisi atau akronim dari Prediktif, Responsibilitas, Transparansi, Berkeadilan bukti respon Polri terhadap keadaan negara saat ini sangat tepat. Sudah terbukti ,” jelas Abdullah Latuapo.
Dia menyebutkan bulan Januari 2021 lalu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memaparkan program kerja 100 harinya pasca dilantik menjadi Kapolri, menyatakan bahwa Polri mendukung penuh upaya pemerintah. Yakni dalam memulihkan ekonomi nasional dengan jalan bergandeng tangan bersama Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) yang ada di daerah.
Ini untuk melaksanakan pengawasan bersama guna mencegah terjadinya penyimpangan dan meminimalisir kendala di lapangan atas semua pelaksanaan program kerja pemerintah yang merupakan penjabaran dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Saya kira PEN yang diupayakan Polri melalui program Presisi ini perlu dipertahankan. Karena dampaknya dapat dirasakan cukup mendukung upaya Pemulihan Ekonomi Nasional. Secara umum pelaksanaan program sejauh ini berjalan dengan baik ,” kata Abdullah Latuapo.
Discussion about this post