POLDA MALUKU – Kepolisian Daerah Maluku terus menggelar serbuan vaksinasi massal yang dilaksanakan secara gratis kepada masyarakat.
Hari ini, Jumat (23/7/2021), sebanyak 296 orang warga kembali divaksin Covid-19 oleh tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Maluku.
Vaksin berlangsung di Gerai Vaksinasi Presisi Polda Maluku yang berada di Lapangan Letkol CHR Tahapary, Tantui, Kota Ambon.
“Hari ini yang kami vaksinasi berjumlah 296 orang,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M. Rum Ohoirat.
Mengusung tema “Respons Vaksinasi Covid-19 Polda Maluku”, ratusan warga divaksin sejak pukul 06.00 WIT hingga pukul 13.00 WIT.
Serbuan vaksinasi massal ini dilaksanakan dalam rangka menyongsong HUT Bhayangkara ke-75 yang jatuh pada 1 Juli 2021 lalu.
“Vaksinasi kami lakukan untuk menyongsong HUT Bhayangkara ke 75. Kami mulai sejak tanggal 26 Juni 2021, sampai saat ini,” katanya.
Vaksinasi dosisi pertama maupun kedua kepada masyarakat dilakukan menggunakan vaksin Sinovac dan Astrazeneca.
“Kalau pada vaksinasi pertama disuntik dengan Sinovac maka yang kedua juga Sinovac. Kalau dengan Astrazeneca, maka yang kedua juga Astrazeneca,” jelasnya.
Juru bicara Polda Maluku ini mengajak masyarakat yang belum divaksin dapat mendatangi Gerai Vaksinasi Presisi yang disiapkan Polda Maluku di Lapangan Tahapary, Tantui, Kota Ambon.
“Vaksinasi dilaksanakan gratis kepada warga yang berusia 18 tahun ke atas. Vaksin aman dan halal,” ajak mantan Kapolres Kepulauan Aru dan Kota Tual ini.
Warga yang ingin divaksin, tambah Rum, cukup membawa kartu keluarga atau KTP, dalam keadaan sehat, tidak dalam keadaan hamil dan membawa alat tulis sendiri.
“Setelah itu nanti akan melalui beberapa tahapan yaitu verifikasi data, tensi, screening, penyuntikan vaksin, observasi dan pengambilan kartu vaksin,” terangnya.
Polda Maluku terus mengajak masyarakat untuk senantiasa taat dan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan, kendati sudah menjalani vaksinasi.
“Kami harap masyarakat tetap patuh dengan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan memakai sabun, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pintanya.
Untuk diketahui, pelaksanaan proses vaksinasi diamankan personil gabungan Polda Maluku. Mereka dikerahkan untuk mengatur masyarakat yang ingin divaksin agar tidak terjadi kerumunan.
Jumlah personil pengamanan terdiri dari Dit Samapta 10 orang, Dit Pol Airud 5, Sat Brimob 10, Bid Humas 2, Bid Propam 2, Dit Lantas 2, dan Polwan Polda Maluku 4 Personil.
Discussion about this post