POLRES MBD – Dalam rangka perayaan kelahiran Yesus Kristus yang dirayakan sebagai peristiwa Natal, Polres Maluku Barat Daya menggelar ibadah perayaan Natal bersama yang bertempat di gedung gereja GPM Elyora Tiakur pukul 20.00 Wit pada Kamis malam (28/12/2023).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K, Dandim 1511 Pulau Moa Letkol Inf. Galih Perkasa, Plt. Sekda MBD Daud Remialy, Ketua Klasis Lemola Pdt. M. Timisela, S.Th, Perwakilan dari Kejari Kabupaten MBD, Waka Polres MBD Kompol Djesy Batara, S.Sos, Pabung TNI AU Lettu Nurkholis, Pabung TNI AL Kapten Mar. Ikhwaudin, Danki Brimob Kompi 4 Yon C MBD AKP. B. Hauhaba, para Kabag, Kasat, Kasi dan Perwira Staf Polres MBD serta para tamu undangan lainnya.
Dalam Ibadah perayaan Natal dipimpin oleh Pdt. Ny. F. Lawa, M.Si dengan mengusung tema “ Kami datang untuk menyembah sang juru selamat “ dalam pemberitaan firman tuhan terambil dari Kitab Perjanjian Baru yaitu Injil Matius pasal 1 ayat 18 sampai dengan ayar 25, pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan hikmat dan melantunkan lagu-lagu pujian Natal serta di isi dengan acara focal grup dan paduan suara.
Pada kesempatan ini Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K dalam sambutannya mengatakan, setiap peringatan peristiwa keagamaan akan bermakna kalau kita dapat memetika nilai-nilai yang terkandung didalamnya, kalau kita bias menghayati setiap peristiwa religius yang diperingati disitu akan dapat dipetik mutiara-mutiara kehidupan yang akan menjadi inspirasi dan sumber motivasi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup manusia.
“ Dengan adanya peringatan perayaan Natal saat ini sekiranya mempunyai arti yang sangat penting bagi umat kristiani yang diyakini sebagai hari yang mendatangkan damai sejahtera dimuka bumi ini, Natal diyakini oleh umat kristiani sebagai simbol dari kasih Allah yang terbesar bagi umatnya, untuk itu dengan adanya perayaan Natal dapat mengajarkan bagaimana kita sebagai umat manusia terlebih sebagai Anggota Kepolisian Republik Indonesia terkhusus anggota Polres MBD harus hidup saling mengasihi, berdamai dan berbagi dengan orang lain. “ ujar Kapolres.
Kapolres juga menjelaskan, Perayaan Natal saat ini merupakan ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan sang maha Pencipta atas penyertaannya kepada kita semua hingga bisa sampai diakhir tahun 2023 dengan segala baik dan tanpa kurang suatu apapun, itulah yang mendasari semua hal dalam melihat dan memperlakukan diri sendiri dan orang lain.
“ Natal diyakini umat Kristiani sebagai upaya pemulihan manusia dan kemanusiaan termasuk bumi dimana kita berpijak, Natal diyakini umat Kristiani sebagai bukti keterlibatan Allah dalam pemeliharaan, kepedulian dan pemberian kemungkinan kehidupan serta lingkungan kehidupan yang lebih baik terhadap manusia. “ tutur Kapolres.
Kapolres juga menambahkan, Dengan adanya penyalaan lilin pada setiap perayaan Natal mengandung arti hadirnya terang yang menyinari kehidupan umat manusia, untuk itulah umat mansia harus berani menolak hal-hal yang bersifat Negatif yang dimanifestasikan dengan berbagai penyimpangan, hal ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab kita selaku anggota polri untuk hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai simbol keamanan dan kedamaian untuk menghilangkan pengaruh hal-hal Negatif di masyarakat di Bumi Maluku Barat Daya ini.
“ Nilai hakiki Natal adalah mengajak manusia melakukan pembaharuan diri terutama sikap dan perilaku kita sebagai anggota Polri kiranya dapat mengaktualisasikannya dalam kehidupan nyata di masyarakat sehingga dapat tercipta kerukunan hidup beragama dan kebersamaan bagi setiap pemeluknya, akhirnya kami keluarga besar Polres MBD mengucapkan selamat hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, mari bersama kita jelang segala sesuatunya dengan jiwa dan semangat yang baru. “ tutup Kapolres.
Discussion about this post