AMBON – Polda Maluku turut menghadiri Video Conference, yang dipimpinan Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono dengan agenda Pelaksanaan Protokol Kesehatan dan Pendisiplinan Covid-19 Serta Langkah-Langkah yang akan dilakukan serta Kesiapan Pengamanan Pilkada.
Adapun yang hadir mengikuti kegiatan tersebut, Kapolda Maluku, Pejabat Utama Polda Maluku dan Kapolres/ta Jajaran Polda Maluku.
Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan,nOps Aman Nusa II dan Ops Mantap Praja dilaksanakan dan disosialisasikan kembali. Dan Terkait rapat umum dan rapat terbatas betul-betul memperhatikan protokol kesehatan agar tidak timbul Kluster baru.
“Kita harus dukung penegakan hukum dalam setiap pentahapan dan Bersama-sama mengsosialisasikan kepada Calon-calon terkait Protokol kesehatan,” kata Wakapolri.
Selain itu, Wakapolri juga berpesan untuk mengkampanyekan Penggunaan Masker, ajak tokoh agama, tokoh masyarakat untuk menghimbau penggunaan masker dan rajin mencuci tangan.
“Pada Hari Kamis kita akan kampanyekan Penggunaan Masker secara serntak,”ujar Wakapolri.
Tak lupa Wakapolri juga berpesan agar terus dilakukan sinergi dengan penyelenggara Pemilu, Pemerintah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, TNI, Satpol PP agar pelaksanaan pilkada bisa berjalan aman dan sejuk dan tidak menimbulkan Kluster baru.
“Optimalkan Ops Aman Nusa II dan Ops Mantap Praja dalam pencegahan penyebaran Covid19 dan Pelaksanaan Pilkada. Dan Jaga betul Netralitas Polri,” pesan Wakapolri.
Ditempat yang berbeda, Kapolda Maluku Irjen Pol Drs Baharudin Djafar, menjelaskan, Khusus 4 Kabupaten yang melaksanakan Pilkada Penekanan dari KPU tolong di antisipasi dengan baik.
“Pada tanggal 23 September akan ada pengajuan sengketa oleh KPU ini menjadi perhatian untuk polres yg melaksanakn pilkada. Dan pada tanggal 26 sudah dilaksanakan Kampanye KPU, Bawaslu di undang dalam penysunan Pelaksanaan pengamanan sesuai arahan Wakapolri tekait jumlah Peserta dalam rapat terbatas dan rapat umum,” jelas Kapolda.
Kapolda pun berpesan Agar 4 kapolres yang melaksanakan pilkada sudah melakukan antisipasi. Dan Medsos rawan untuk menjatuhkan calon untuk itu penegak hukum dan pemanfaatan TI betul-betul di antisipasi.
“Untik Polres SBT harus betul-betul Lihat terkait masalah kemarin sudah menjadi perhatian kasus ini di tangani dengan bijak, setiap penanganan di bicarakan dengan Bawaslu,” pesan Kapolda.
Masih kata, Kapolda, Kampanye penggunaan Masker cuci tangan agar para kapolres jajaran tempat cuci tangan siapkan betul sehinga hari kamis gerakan kita bisa diperlihatkan.
“Polresta Ambon dan Polres Malteng bekerja sama untuk mengsosialisasikan penggunaan masker karena kasus yg terpapar terbanyak Ambon dan Malteng,” tutup Kapolda Maluku.
Discussion about this post