Seorang pria berinisial DT (40 tahun) tewas setelah dibacok oleh tersangka berinisial JM di Kompleks Sia Dusun Sia Belanda, Desa Haruku Kecamatan Pulau Haruku, Kabuaten Maluku Tengah, Kamis (19/3/2020). Korban dibacok di depan istrinya saat perjalanan pulang ke rumahnya setelah menghadiri acara perkawinan.
Kasubbag Humas Polresta Ambon Polda Maluku, IPTU Julkisno Kaisupy mengatakan, awalnya korban bersama dengan saksi JT menghadiri perkawinan di rumah keluarga Michael Mustamu. Di acara itu, korban dan rekannya itu bertemu dengan pelaku JM.
Saat itu, JT menegur pelaku untuk tidak membuat keributan di acara perkawinan tersebut. Bahkan JT sempat menantang pelaku berkelahi.”Namun saat itu di dalam acara nikahan tersebut tidak adanya keributan,” kata Julkisno.
Tidak terima dengan perkataan JT, kata Julkisno, pelaku pulang ke rumah dan mengambil sebilah parang panjang. JM pun pergi mencari JT , namun tidak bertemu sehingga pelaku langsung pulang.
Naas beberapa saat kemudian korban DT bersama istrinya berinisial CT pulang dari tempat acara menuju ke rumah mereka. Dalam perjalanan, korban melihat pelaku ribut di depan rumahnya. Ia pun menegur pelaku agar tidak membuat keributan. “Saat ditegur oleh korban, pelaku tidak menerima hal tersebut, sehingga pelaku langsung menebas korban sebanyak dua kali mengenai bahu kiri dan leher korban. Peristiwa ini disaksikan istri korban,” kata Julkisno.
Ia mengatakan setelah ditebas, korban langsung berlari ke tempat acara pernikahan. Namun sampai di lokasi acara, korban terjatuh dan meninggal dunia akbit kehabisan darah. “Kita sudah mengamankan sejumlah barang bukti. Sementara pelaku melarikan diri ke hutan dan masih dalam pengejaran aparat Polsek Haruku dan dibantu oleh Polresta Ambon,” ungkap Julkisno.
Discussion about this post