POLDA MALUKU – Setelah sempat vakum selama kurang lebih 15 tahun, Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, kembali mengaktifkan kepengurusan Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Daerah Maluku.
Pengaktifan kembali pengurus PP Polri Daerah Maluku dilakukan dengan digelarnya Musyawarah Daerah (Musda) ke-II yang dibuka oleh Kabid Organisasi Purnawirawan Polri, Irjen Pol (Purn) Suedi Husen, di Rupattama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Rabu (15/2/2023).
Musda PP Polri Daerah Maluku ke-II ini dihadiri Sekda Maluku Sadali Ie, Wakapolda Maluku Brigjen Pol Stephen M. Napiun, PJU Polda Maluku, Wakil Ketua Legiun Veteran Kota Pulau Ambon Karel A. Ralahalu, Ketua Pepabri, Ketua KBPP Polri, dan pejabat lainnya.
Kapolda Maluku Lotharia Latif dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada para Purnawirawan dan senior pendahulu Polri. Karena, meski telah purna tugas, namun masih terus semangat dalam mendukung tugas – tugas melalui persatuan Purnawirawan Polri Daerah Maluku.
Ia mengatakan, PP Polri merupakan organisasi kemasyarakatan yang cukup kuat, karena didukung SDM yang memiliki pengalaman dalam birokrasi, memiliki kemampuan dan pemikiran komprehensif, serta dapat mengikuti perkembangan yang bersifat strategis dalam lingkungan nasional, regional dan internasional.
PP Polri, kata Kapolda, telah mampu menunjukan karyanya di masyarakat dan di pemerintahan dalam pembangunan nasional dan keutuhan NKRI.
“Sebagaimana diketahui kepengurusan PP Polri Daerah Maluku yang telah vakum selama 15 tahun sejak tahun 2008 dibawah kepengurusan AKBP (Purn) Yonas de Fretes sehingga menjadi atensi serius dan perhatian Saya dan saat ini bisa terwujud kembali dan dilaksanakan musyawarah daerah,” ungkapnya.
Irjen Latif berharap Purnawirawan sebagai masyarakat umum, bisa menjadi contoh teladan untuk menjamin dan mewujudkan keamanan di Maluku tercinta. Hal ini sejalan dengan program Presisi Kapolri dan program Kapolda Maluku yaitu Basudara Manise. Program Basudara Manise bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Maluku yang aman, damai dan sejahtera.
Kehadiran Polri, kata Irjen Latif harus dapat menjadi organisasi yang sangat dibutuhkan di tengah – tengah masyarakat, sebagai problem solver, serta menjadi tempat pertama bahkan utama bagi masyarakat luas untuk berkonsultasi terhadap berbagai permasalahan sosial yang berkembang.
“Demikian pula dengan organisasi PP Polri, dengan meneguhkan semangat kesetiaan terhadap organisasi polri, saya berharap persatuan purnawirawan polri secara kontinyu senantiasa memberikan masukan yang membawa kemajuan bagi organisasi Polri,” katanya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Irjen Latif kembali memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi – tingginya kepada PP Polri Daerah Maluku yang telah mencurahkan waktu, tenaga dan pikiran demi kemajuan organisasi, “yang dilandasi dengan motto PP Polri yaitu “tetap setia” dan “sekali bhayangkara tetap bhayangkara, sekali berjuang terus berjuang,” ujarnya.
Kepada para peserta Musda, Irjen Latif berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini, dapat memberikan angin segar bagi organisasi PP Polri Daerah Maluku, “serta mampu membawa persatuan purnawirawan Polri untuk terus maju dan berkembang sebagaimana yang kita harapkan bersama,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Organisasi Purnawirawan Polri Suedi Husein, menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Maluku selaku pembina Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Daerah Maluku beserta seluruh keluarga besar PP Daerah Maluku.
Ia mengatakan, sejak dideklarasikannya organisas PP Polri tanggal 30 Juni 1999, sampai saat ini kekuatan struktur 34 Pengurus Daerah, 375 Pengurus Cabang dan 1566 Pengurus Ranting serta 41 Paguyuban keluarga besar Purnawirawan Polri.
“Sekali Bhayangkara tetap Bhayangkara, sekali berjuang tetap berjuang, tekad dan semangat juang diatas sudah tertuang dalam perumusan dalam Tri Dharma PP Polri,” ungkapnya.
Tri Dharma PP Polri merupakan pedoman pengabdian bagi seluruh anggota keluarga besar PP Polri yang bersatu teguh untuk bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, merperkokoh semangat kebersamaan untuk kesejahteraan, tetap setia kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia.
“Juga strategi dalam membangun dan memberdayakan PP Polri diantaranya adalah melalui menetapkan lima program unggulan PP Polri 2021 – 2026,” sebutnya.
Menurutnya, agenda pokok penyelenggaraan Musda II yang dilaksanakan ini diantaranya Pemilihan Ketua PP Polri Daerah Maluku periode 2023 – 2028.
“Maka saya merekomendasikan untuk pertama ikut aktif mendukung serta mensuksekan jalannya Musda PP Polri Daerah Maluku yang saat ini sedang digelar,” pintanya.
Suedi juga berharap Musda II ini dapat melahirkan ketua dan pengurus yang memiliki komitmen kuat untuk membangun dan memberdayakan organisasi sebagaimana yang diharapkan oleh seluruh anggota keluarga besar PP Polri di Daerah Maluku.
“Jabarkan secara nyata beberapa program unggulan pengurus PP Polri Daerah Maluku,” tandasnya.
Discussion about this post