Tribratanews.polrestanimbar.com – Polda Maluku, Kepolisian Resor Kepulauan Tanimbar, Para Polisi Wanita dan Tim Konselor Polres Kepulauan Tanimbar diterjunkan untuk melakukan Trauma Healing atau Pemulihan Trauma bagi para Korban, pasca terjadinya musibah kebakaran 9 blok Pemukiman pada Pasar Omele.
Kegiatan Trauma Healing tersebut dipimpin langsung oleh Kabag SDM Polres Kepulauan Tanimbar AKP SIMSON KORMASELA, yang digelar pada lokasi pengungsian para Korban di Pasar Omele Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kebupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis (14/11/24).
Kehadiran Personel Polri ini bukan hanya sekadar kunjungan biasa, melainkan sebagai bentuk pelayanan Kepolisian kepada Masyarakat untuk memulihkan trauma khususnya bagi para korban kebakaran yang masih merasakan dampak peristiwa tragis tersebut. Kebakaran hebat yang melanda kawasan tersebut tentunya menimbulkan dampak trauma, terutama bagi Anak-Anak.
Adapun dampak yang ditimbulkan akibat kebakaran besar yang melanda 9 Blok Pemukiman diantaranya, para Korban yang belum dapat melakukan aktivasi seperti biasa, para Pelajar yang belum bisa melanjutkan Sekolah untuk sementara waktu, sebagian besar Korban kebakaran masih tinggal di tempat pengungsian.
Sedangkan sebagian kecil para Korban lainnya yang terkena dampak kebakaran tersebut memilih untuk tinggal bersama dengan kerabat mereka masing-masing. Serta, terdapat banyaknya barang-barang maupun harta benda yang turut ikut habis terbakar dan tidak bisa diselamatkan.
Melalui kegiatan Trauma Healing ini, Kepolisian terus berupaya hadir di tengah-tengah Masyarakat para Korban tersebut untuk membantu memulihkan kondisi psikologis Mereka. Dengan harapan, agar para Korban dapat kembali bangkit dan pulih, serta bisa menatap masa depan dengan lebih optimis lagi.
Dalam kegiatan tersebut, tampak Anggota Polwan maupun Tim Konselor memberikan penguatan mental lewat bercerita, memeriksa kondisi, memberikan energi positif sehingga tidak mengingat kembali kejadian kebakaran tersebut, menguatkan hati para Korban agar dapat mengikhlaskan musibah kebakaran yang menimpa Mereka, hingga mengajak Anak-Anak para Korban untuk bermain dan belajar demi melupakan kejadian yg terjadi.
Sementara itu, Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP UMAR WIJAYA, S.I.K., M.H., melalui Kabag SDM AKP SIMSON KORMASELA, mengatakan, Trauma Healing yang dilakukan oleh pihaknya ini merupakan upaya Kepolisian untuk hadir di tengah-tengah Masyarakat, khususnya bagi Mereka yang mengalami musibah kebakaran. Hal ini untuk mengurangi dampak trauma yang dialami oleh para Korban baik Warga maupun Anak-Anak yang tinggal pada lokasi kebakaran tersebut.
“Upaya tersebut tentunya sangat penting untuk dilakukan, guna memulihkan kondisi psikologis yang dialami para Korban utamanya Anak-Anak sehingga Mereka bisa meredakan kecemasan dan ketakutan yang mereka alami pasca kebakaran” pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan agar Masyarakat para Korban yang terdampak bisa segera pulih secara psikologis dan kembali bangkit untuk melanjutkan hidup mereka dengan lebih baik kedepan. Serta, lewat giat Trauma Healing ini pun semoga dapat mengembalikan keceriaan Anak-Anak korban kebakaran tersebut.
Discussion about this post