POLDA MALUKU – Wakapolda Maluku Brigjen Pol Stephen M. Napium SIK, SH., M.Hum, menjadi Inspektur Upacara (Irup) Hari Kesadaran Nasional yang digelar Polda Maluku di Lapangan Letkol Pol Chr Tahapary, Kota Ambon, Selasa (17/1/2023).
Hadir dalam upacara yang dihelat setiap tanggal 17 ini yakni Irwasda Maluku dan pejabat utama Polda Maluku, serta seluruh anggota dan ASN Polda Maluku.
Wakapolda Maluku saat membacakan amanat Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, SH., M.Hum, mengatakan, upacara kesadaran nasional memiliki makna yang sangat penting. Selain sebagai sarana untuk memupuk kesadaran dan loyalitas kepada bangsa dan negara, juga untuk memupuk jiwa disiplin bagi seluruh anggota dan PNS Polri Polda Maluku.
“Selain itu, upacara ini juga dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan analisa dan evaluasi terhadap situasi Kamtibmas maupun rencana kegiatan yang akan kita hadapi ke depan,” katanya.
Kepada seluruh personil jajaran Polda Maluku, Kapolda Irjen Latif memberikan apresiasi dan terima kasih atas dedikasi, dan loyalitas yang diberikan selama ini. Ia berharap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polda Maluku secara umum aman terkendali.
“Banyak kegiatan yang akan kita kerjakan tahun ini. Apalagi tahun 2023 ini adalah tahun politik, jadi siapkan rencana pengamanan secara matang, optimalkan fungsi intelijen, binmas dan Bhabinkantibmas sehingga kita bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi,” pintanya.
Kapolda juga meminta seluruh personel agar dapat menjalin silaturahmi dan koordinasi dengan instansi terkait. Sehingga kegiatan yang akan dilaksanakan dapat terlaksana dengan aman dan lancar.
Irjen Latif, melalui Wakapolda menekankan beberapa hal diantaranya pelaksanaan upacara kesadaran nasional penting dilakukan untuk menumbukan semangat cinta tanah air dan menjaga kerukunan antar sesama dalam mewujudkan Maluku yang aman, damai dan sejahtera.
Kapolda juga meminta seluruh personel Polda Maluku dan jajaran untuk terus memberikan pelayanan dan perlindungan secara maksimal kepada masyarakat.
Ia juga meminta personel agar dapat mengantisipasi terjadinya kasus kejahatan konvensional maupun konflik-konflik yang berpotensi berdampak kontinjensi.
Tak hanya itu, Kapolda juga meminta kepada Polres jajaran di setiap daerah, juga harus mengantisipasi terjadinya bencana alam dan menyiagakan personil serta peralatan untuk tanggap bencana dengan instansi terkait.
“Dan paling terakhir saya sampaikan dan mengajak kita semua untuk selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan apa yang telah diberikan kepada kita dan memberikan yang terbaik terhadap institusi Polri,” ajaknya.
Discussion about this post