POLDA MALUKU – Personel Polairud Polda Maluku, bersama Polres Kepulauan Aru dan SAR Dobo, berhasil menyelamatkan 13 orang ABK dan penumpang KM Galgal Lakoyar yang mengalami mati mesin di perairan Pulau Babi, Kabupaten Kepulauan Aru, Selasa (15/3/2022) dini hari.
“KM Galgal Lakoyar mengalami mati mesin di perairan Pulau Babi. Kapal itu mengangkut 2 ABK dan 11 orang penumpang yang berhasil kami evakuasi,” ungkap Direktur Polairud Polda Maluku, Kombes Pol. Harun Rasyid di Ambon, Selasa (15/3/2022).
Harun mengungkapkan, peristiwa yang membahayakan keselamatan jiwa manusia di laut ini berawal saat kapal naas ini bertolak dari desa Feruni, Kecamatan Aru Selatan, hendak menuju Dobo, ibukota Kepulauan Aru, pada Senin (14/3/2022) malam.
Di tengah pelayaran atau sekira pukul 21.40 WIT, kapal yang dinahkodai Yessi Benamen, 44 tahun itu mengalami gangguan mesin. Kapal tersebut kemudian hanyut terbawa ombak.
“Kejadian itu kemudian dilaporkan. Kami melakukan koordinasi dengan SAR Dobo, dan Satpolairud Polres Kepulauan Aru,” ungkapnya.
Setelah berkoordinasi, tim SAR gabungan yang terdiri dari personil KP. XVI – 2004 Ditpolairud Polda Maluku, Satpolairud Polres Kepulauan Aru dan SAR Dobo, bertolak dari pelabuhan Dobo.
“Tim bergerak menuju TKP pada koordinat 5°.56′.52.82″ S – 134°.8′.18.35″ E dengan jarak ±13 NM,” sebutnya.
Sempat melakukan pencarian, kapal tersebut akhirnya ditemukan dengan kondisi seluruh penumpang dalam keadaan selamat sekira pukul 02.10 WIT.
“Kami menemukan KM Galgal Lakoyar beserta kru dan penumpang dalam keadaan selamat yang selanjutnya melakukan evakuasi menuju Dobo,” pungkasnya.
Berikut nama korban selamat yang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan:
- Yessi Benamen (44), Nakhoda
- Jhon Baragain (17), ABK
Para Penumpang:
- Ona Benamem (38)
- Apolos Natasian (70)
- Jarera Laelaem (16)
- Yeni Benamem (18)
- Andika Laelaem (13)
- Ewis Benamem (5)
- Chaken Benamem (8)
- Jhosua Benamem (25)
- Shelviana Garpanase (44)
- Lin Dumgair (26)
- Tersina Garbin (52)
Discussion about this post