POLDA MALUKU – Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Lotharia Latif SH., M.Hum menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Maluku yang digelar di aula lantai 5 Santika Hotel, Kota Ambon Selasa (11/6/2024).
Saat menghadiri rakor, Kapolda didampingi Direktur Intelkam Kombes Pol I Gede Arsana SH.Sik, dan Plt Kabid Humas Polda Maluku AKBP Aries Aminnullah Sik serta seluruh Kapolres jajaran Polda Maluku.
Rakor yang dilaksanakan Pemerintah Daerah Provinsi Maluku ini membahas kesiapan pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah-Wakil Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Saat membuka Rakor, Penjabat Gubernur Maluku Ir. Sadali Ie berharap rakor Forkopimda Maluku yang dilaksanakan ini dapat meningkatkan sinergitas dan kolaborasi yang baik antara semua pemangku kebijakan. Tujuannya untuk mendukung kelancaran pelaksanaan urusan pemerintahan umum di Daerah Maluku terkhusus turut mensukseskan pemilihan Gubernur- Wakil Gubernur Bupati-Wakil Bupati dan Walikota-Wakil Walikota di Provinsi Maluku.
Sebagai unsur yang memiliki peran penting dan strategi di daerah, Forkopimda diharapkan dapat membangun pola hubungan yang harmonis guna mendukung pelaksanaan program kebijakan prioritas pemerintah daerah dalam pembangunan Nasional.
“Ini untuk menjamin iklim investasi yang kondusif dan memelihara stabilitas politik dan keamanan di wilayah provinsi Maluku jelang pelaksanaan pilkada, saat pelaksanaan pilkada dan pasca pelaksanaan pilkada tahun 2024,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif dalam paparannya meminta seluruh unsur Forkopimda Maluku dan seluruh pejabat terkait di wilayah Maluku harus sinergi ,solid dan netral . Ini untuk menjamin pilkada berjalan dengan aman dan damai, serta menghasilkan kepala daerah yang berkwalitas di Maluku
“Kita yang hadir di sini adalah orang yang terpilih dan kita diberikan amanah dan kepercayaan oleh rakyat dan pemerintah untuk meyelenggarakan dan mengamankan pilkada serentak tahun 2024 , sehingga kita harus profesional,netral dan bekerja dengan maksimal sesuai aturan yang ditetapkan. Kita harus sinergi dan solid di setiap tahapan pilkada sehingga berjalan sesuai aturan hukum yang telah ditetapkan, “tegas Kapolda.
Dari segi jumlah, Kapolda mengaku jumlah aparat Pemerintah di Maluku masih sangat belum ideal dibandingkan kerawanan yang ada, sehingga perlu kerja sama dan pertisipasi semua tokoh masyarakat,tokoh agama,dan tokoh pemuda dalam pelaksanaannya nantinya.
“Kita tahu saat ini jumlah personel TNI dan Polri serta Satpol PP Pemda di Maluku sangat terbatas dan harus menghadapi ancaman,hambatan dan gangguan , banyak rintangan geografis yang cukup ekstrim maupun masalah kriminalitas , “katanya.
Meski dengan kondisi yang cukup ekstrem tersebut, namun nyatanya pada Pilpres dan Pileg kemaren semuanya dapat dilaksanakan dengan baik. Hal tersebut lantaran adanya sinergitas dan soliditas aparat Pemerintah yang kuat sehingga semuanya dapat diatasi dengan baik dan cepat.
Orang nomor 1 Polda Maluku ini mengajak semua komponen terkait agar dapat bersama-sama mengantisipasi potensi kerawanan di seluruh wilayah Maluku dengan baik. Ini agar pelaksanaan pilkada serentak di provinsi Maluku dapat berjalan secara aman, damai dan lancar.
“Kita sudah dengar bersama bahwa untuk KPU, Bawaslu dan keamanan dari TNI dan Polri telah mendapatkan anggaran dari pemerintah, maka kita wajib menyelenggarakan dan mengamankan pilkada serentak dengan aman dan damai, “pintanya.
Di sisi lain, Irjen Latif juga menyampaikan bahwa dalam politik semua bisa berjalan dengan dinamis.
“Perbedaan dalam politik itu biasa dan selalu dinamis , yang utama adalah agar semua pihak memberikan pembelajaran politik yang santun,sejuk dan cerdas kepada masyarakat . Mari kita tetap merajut kebersamaan dan persaudaraan dalam persatuan dan kesatuan untuk membangun Maluku yang kita cintai ini,” harapnya.
Menjelang pesta demokrasi di Maluku, Kapolda kembali mengingatkan kepada personel Polri, TNI dan Pemda agar selalu dapat berkolaborasi dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif. Hal ini sangat penting dilakukan agar pelaksanaan pilkada Maluku dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Kepada penyelenggara pilkada Saya juga berharap agar dapat memastikan kesiapan personelnya sesuai protap yang ada untuk meminimalisir adanya komplain di lapangan akibat anggota yang tidak paham. Saya juga meminta agar pastikan logistik pemilu tetap aman dan dalam pendistribusiannya di lapangan juga dapat berjalan lancar dan cepat,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasdam XV Pattimura, Brigjen TNI Dr. Nefra Firdaus Lubis mengharapkan agar sinergitas dan kolaborasi antar TNI Polri serta semua stakeholder terkait di Maluku dapat di tingkatkan. Kodam XV Pattimura siap untuk memberikan bantuan kepada Polda Maluku , Ini untuk mendukung jalannya pelaksanaan pilkada serentak yang aman dan damai di wilayah Maluku.
Kasdam juga meminta agar semua potensi gangguan keamanan di wilayah Maluku jelang pilkada harus menjadi perhatian bersama dan semua kendala atau kesulitan di lapangan ditangani bersama secara baik.
Discussion about this post